Suku Baduy merupakan salah satu suku asli Indonesia yang tinggal di daerah Banten, Jawa Barat. Suku Baduy terkenal dengan kehidupan mereka yang sederhana dan tradisional. Namun, ada perbedaan antara Suku Baduy dalam dan luar, baik dari segi cara hidup maupun tradisi yang mereka anut.
Suku Baduy terbagi menjadi dua kelompok yaitu Suku Baduy Dalam dan Suku Baduy Luar. Suku Baduy Dalam merupakan kelompok yang hidup secara terisolasi dari dunia luar. Mereka tinggal di desa-desa yang terletak di dalam hutan dan menjalani kehidupan yang sangat sederhana, tanpa listrik, air mengalir, dan teknologi modern lainnya. Suku Baduy Dalam juga memiliki aturan yang ketat dalam menjaga tradisi dan kepercayaan mereka.
Sementara itu, Suku Baduy Luar merupakan kelompok yang tinggal di desa-desa di sekitar kawasan Suku Baduy Dalam. Mereka memiliki akses ke dunia luar dan sering berinteraksi dengan masyarakat modern. Meskipun demikian, Suku Baduy Luar tetap mempertahankan tradisi dan budaya mereka, meskipun tidak seketat Suku Baduy Dalam.
Salah satu tradisi yang menjadi ciri khas Suku Baduy adalah larung sajen. Larung sajen dilakukan sebagai ungkapan rasa syukur kepada leluhur dan untuk memohon keselamatan bagi keluarga dan masyarakat. Selain itu, Suku Baduy juga memiliki tradisi upacara adat yang dilakukan dalam berbagai peristiwa penting, seperti kelahiran, kematian, dan pernikahan.
Meskipun Suku Baduy Dalam dan Luar memiliki perbedaan dalam cara hidup dan tingkat isolasi mereka dari dunia luar, keduanya tetap mempertahankan tradisi dan kepercayaan yang telah diwariskan dari generasi ke generasi. Keberadaan Suku Baduy menjadi salah satu kekayaan budaya Indonesia yang patut dilestarikan dan dijaga keberlangsungannya.